Tafsir Surat Ar Ruum ayat 21-25
Ayat ini menunjukkan keagungan dan kesempurnaan qudrat Allah swt.Pada
ayat ini Allah menegaskan bahwa manusia diciptakan dari saripati tanah,kemudian
berubah menjadi mani,kemudian berubah menjadi lempengan-lempengan darah,kemudian
berubah menjadi lempengan-lembengan daging,kemudian Allah menciptakan tulang
dan membentuknya sesuai bentuk manusia,dan membungkus tulang tersebut dengan
daging. Kemudian Allah meniupkan ruh,maka bayi pun bisa melihat dan bisa
mendengar. Kemudia dia keluar dari rahim ibunya dalam keadaan kecil,tidak punya
kekuatan dan sedikit bergerak. Kemudian seiring bertambahnya umur maka semakin
kuat dan ruang geraknya semakin luas,sehingga mampu membangun kota ,melakukan
perjalanan di atas jagat raya ini,menaklukan lautan,mengelilingi dunia,berusaha
dan mengumpulkan harta. Mereka diberi akal pikiran dan semangat,pemikiran dan
ilmu,diluaskan dalam segala urusan dunia dan akhirat. Mahasuci Allah yang telah
menciptakan manusia dengan segala kelebihannya.
Dari sebagian tanda kekuasaan Allah adalah Allah menciptakan pasangan bagi manusia dari jenis manusia juga,bukan dari jenis jin atau hewan lain,karena jika Allah menciptakan pasangan dari jin atau hewan lain tentu tidak akan ada rasa tertarik diantara keduanya,tetapi justru akan saling menjauhi.
Selain Allah menciptakan pasangan dari jenis manusia,Allah juga menciptakan mawaddah,yaitu rasa cinta dan rasa sayang (rasa kasih),karena seorang laki-laki menikahi perempuan bisa karena rasa cinta kepadanya,sayang kepadanya karena memiliki anak darinya atau karena sang istri membutuhkan suami untuk biaya kehidupan,atau karena senang kepadanya.Hal ini tentu saja merupakan tanda kekuasaan Allah yang sangat agung bagi orang-orang yang berpikir.
Dari sebagian tanda kekuasaan Allah adalah Allah menciptakan pasangan bagi manusia dari jenis manusia juga,bukan dari jenis jin atau hewan lain,karena jika Allah menciptakan pasangan dari jin atau hewan lain tentu tidak akan ada rasa tertarik diantara keduanya,tetapi justru akan saling menjauhi.
Selain Allah menciptakan pasangan dari jenis manusia,Allah juga menciptakan mawaddah,yaitu rasa cinta dan rasa sayang (rasa kasih),karena seorang laki-laki menikahi perempuan bisa karena rasa cinta kepadanya,sayang kepadanya karena memiliki anak darinya atau karena sang istri membutuhkan suami untuk biaya kehidupan,atau karena senang kepadanya.Hal ini tentu saja merupakan tanda kekuasaan Allah yang sangat agung bagi orang-orang yang berpikir.
Dari sebagian tanda kekuasaan Allah adalah penciptaan langit yang tinggi
dan luas,berbagai material yang ada di langit,dan bintang-bintangnya baik yang
diam maupun yang berjalan.Allah juga menciptakan bumi yang direndahkan dan
besar serta material yang ada di atasnya seperti gunung-gunung yang
kokoh,lautan,daratan,hewan dan pohon-pohon.Allah juga telah menciptakan manusia
dengan bahasa dan warna kulit yang berbeda-beda pada setiap daerahnya.
Hal ini
merupakan tanda kekuasaan Allah bagi manusia sebagai makhluk yang memiliki
akal.
Dari sebagian
tanda kekuasaan Allah adalah Allah menidurkan kalian pada waktu malam dan siang
agar kalian istirahat dan sedikit bergerak sehingga hilang rasa jemu dan cape.
Allah juga menjadikan kalian menyebar dan melakukan berbagai pekerjaan dan
perjalanan pada siang hari untuk mencari karunia Allah sebagai sumber
kehidupan. Semua ini merupakan tanda kekuasaan Allah bagi kaum-kaum yang
mendengar.
Diantara tanda kekuasaan Allah adalah Allah menciptakan kilat yang dapat
menimbulkan rasa takut dan harapan,takut akan hujan yang bisa menghancurkan
kehidupan,berharap hujan yang bisa membawa berkah bagi kehidupan,kemudian Allah
menghidupkan kembali tumbuh-tumbuhan yang ada di bumi setelah ia sebelumnya
mati dan tidak ada tumbuh-tumbuhan.
Hal ini
menunjukkan bahwa menghidupkan kembali yang sudah mati kelak setelah hari kiamat,bagi
Allah adalah mudah,dan ini menjadi tanda kekuasaan Allah bagi yang berakal.
Dari sebagian tanda kekuasaan Allah adalah berdirinya langit dan bumi atas kehendak Allah, kemudian jika kiamat terjadi maka bumi akan diganti dengan bumi yang lain, begitu juga langit, kemudian Allah memanggil manusia dan atas kehendak Allah, manusia pun keluar dari kuburnya maka mereka menjawab dengan memuji Allah dan mereka menyangka tidak akan tinggal kecuali sebentar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar